Habib Umar bin Hafidz Ingatkan: Rezeki Tak Selalu Berbentuk Harta

Kotawaringin Barat – Dalam salah satu kalamnya, ulama besar asal Yaman, Habib Umar bin Hafidz, menyampaikan pesan mendalam tentang makna rezeki yang sering disalahpahami oleh banyak orang.

Menurut beliau, tidak selamanya rezeki itu identik dengan harta atau kekayaan materi.

“Mungkin rezekimu bukan pada harta, tetapi pada badan yang sehat, keluarga yang menyayangimu, aib yang Allah tutupi, dan kemudahan untuk beribadah kepada Allah Ta’ala,” ujar Habib Umar.

Pesan ini menjadi pengingat penting di tengah masyarakat yang semakin terfokus pada capaian duniawi. Habib Umar mengajak umat Islam untuk lebih banyak bersyukur atas nikmat-nikmat yang sering tak terlihat, namun sangat bernilai dalam kehidupan sehari-hari.

Kalam tersebut juga mendapat perhatian dari banyak jamaah dan pencinta majelis ilmu, yang menilai bahwa rezeki dalam bentuk non-materi justru kerap menjadi sumber kebahagiaan dan ketenangan jiwa yang hakiki.

Di era modern saat ini, pengingat semacam ini sangat relevan, terutama dalam membangun kesadaran spiritual bahwa rezeki tidak semata-mata diukur dari isi dompet, tetapi dari kelapangan hati dan ketenangan jiwa.