Yani Setiadiningrat: Solo Raya Butuh Transportasi Terintegrasi
Surakarta, 24 Juni 2025 – Ketua Umum Forum Komunikasi Kelompok Sadar Wisata (FK Pokdarwis) Provinsi Jawa Tengah, Yani Setiadiningrat, MM, menegaskan bahwa kawasan Solo Raya membutuhkan sistem transportasi wisata yang terintegrasi untuk mendukung kemajuan pariwisata berbasis masyarakat dan meningkatkan daya saing destinasi unggulan.
Pernyataan ini disampaikan dalam forum Rapat Koordinasi (Rakor) Sekda Provinsi Jawa Tengah bersama jajaran Asisten Ekonomi dan Pembangunan, yang berlangsung di Graha Solo Raya, Surakarta.
Transportasi Jadi Kunci Pemersatu Potensi Wisata
Menurut Yani, Solo Raya memiliki potensi wisata budaya, alam, dan sejarah yang sangat besar. Namun, selama ini masih banyak destinasi yang sulit diakses wisatawan karena keterbatasan rute, minimnya moda angkutan umum, dan belum adanya informasi transportasi yang mudah diakses.
“Konektivitas menjadi kunci. Tanpa sistem transportasi yang terintegrasi, potensi wisata Solo Raya akan sulit berkembang secara merata,” ujarnya.
Usulan Strategis dari Pokdarwis Jateng
FK Pokdarwis Provinsi Jawa Tengah mengusulkan agar Pemprov menyusun Rencana Induk Transportasi Pariwisata yang melibatkan seluruh kabupaten/kota di Solo Raya, dengan pendekatan kolaboratif berbasis data lapangan. Pokdarwis juga mendorong:
Pengembangan infrastruktur jalan dan moda angkut khusus wisata.
Penyediaan sistem informasi terpadu (digital & cetak) untuk rute dan jadwal transportasi.
Penegakan standar keamanan dan kenyamanan transportasi wisata.
Pemberdayaan masyarakat lokal melalui pelibatan Pokdarwis dalam operasional.
Model “Hub and Spoke” Jadi Solusi
Yani menjelaskan bahwa sistem “hub and spoke” cocok diterapkan di Solo Raya, dengan Stasiun Solo Balapan dan Terminal Tirtonadi sebagai pusat transportasi (hub), dan kendaraan kecil seperti shuttle atau mikrobus menghubungkan wisatawan ke berbagai destinasi (spoke) seperti Candi Cetho, Museum Sangiran, dan sentra UMKM desa wisata.
Dampak Positif Yang Diharapkan
Dengan sistem ini, Pariwisata Solo Raya akan :
- Lebih mudah diakses dan efisien.
- Menambah lama tinggal dan belanja wisatawan.
- Memberi peluang ekonomi untuk masyarakat desa wisata.
- Mendukung pertumbuhan UMKM lokal dan ekowisata.
Ajak Semua Pihak Bergerak Bersama
Di akhir pernyataannya, Yani Setiadiningrat mengajak seluruh elemen pemerintah, swasta, komunitas, dan pelaku pariwisata untuk bergerak bersama.
“Kita tidak hanya bicara infrastruktur, tapi masa depan pariwisata berbasis masyarakat. Mari wujudkan Solo Raya yang terkoneksi dan berdaya saing global,” tegasnya.
Share this content:
Post Comment